Akhir akhir ini, beranda saya berisi beberapa postingan membahas tentang Clubhouse. Clubhouse adalah aplikasi jejaring sosial obrolan audio khusus undangan yang diluncurkan pada 2020 oleh pengembang perangkat lunak Alpha Exploration. Clubhouse semakin banyak penggunanya sejak "di endorse" oleh pemilik Tesla dan SpaceX, Elon Musk. Saat ini hanya baru tersedia di Iphone besutan Apple. Pertanyaannya, apakah harus beli Iphone untuk bisa gabung Clubhouse?
Jika memang ngebet sekali untuk join dengan Clubhouse sedang tidak punya Iphone, jawabannya adalah segera beli, apalagi teman-teman punya banyak uang berlebih hanya sekedar untuk beli Iphone, jangan tanggung beli yang Iphone 12 Pro Max. Tapi buat yang memang pecinta Android dan tidak terlalu berhasrat untuk gabung Clubhouse plus ditambah tidak ada dananya. Jangan memaksakan, saya sendiri ada IPhone hanya untuk kepentingan Development Apps IOS, itupun Iphone 5S 
.
Kenapa? Saya meyakini, jika ingin menjadi sebuah sosial network yang sangat besar, tidak bisa hanya eksklusif di Iphone saja, harus masuk ke Android juga. Clubhouse yang sedang naik daun ini saya yakin banyak investor besar yang meliriknya, dan Investor pasti ingin masuk ke Android juga. Jadi tunggu saja, nanti juga ada versi Android.
Masih Ingat Blackberry Messanger atau yang dikenal dengan nama BBM? mereka akhirnya takluk harus masuk ke Android walaupun popularitasnya terjun bebas semenjak ada WhatsApp. Walaupun memang tidak sedikit aplikasi yang hanya ada untuk Iphone, tapi saya liat aplikasi itu banyaknya memang yang dibuat langsung oleh Apple seperti iMessage.
Saya sempat bercerita ke teman bahwa satu hari, Sosial media berbasis Audio akan sangat mempunyai waktu digandrungi, karena apa? karena manusia makin mobile, sebagian mereka tidak butuh Video, hanya butuh audionya saja seperti saat di kereta, berjalan, berlari atau rebahan. Itulah mungkin yang dilakukan Youtube Music saat ini.
Mungkin satu saat rasanya seperti kembali ke jaman Radio Komunitas. Brik, Rojer rojer Ganti...
Jadi beli Iphone?
